14 Desember 2009

Jumlah Jemaah Haji Wafat Turun Drastis

13 Dec 2009
Jumlah jamaah haji Indonesia yang wafat tahun 1430 H/2009 sampai hari ke-50 (11/12/09) sebanyak 247 orang, menurun drastis dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu. Pada tahun 2008/1429 H, jamaah yang meninggal pada hari yang sama sebanyak 400 orang, terjadi penurunan sebesar 38,25%. Sedangkan kejadian luar biasa juga menurun dari 8 kasus pada tahun lalu menjadi 1 kasus pada tahun ini.

Menurunnya angka kematian jemaah haji dan kejadian luar biasa dalam pergerakan manusia secara massal (209.819 orang jamaah haji), menurut indikator yang yang ditetapkan WHO, merupakan indikator semakin baiknya pelayanan kesehatan.



Hal itu, disampaikan dr. Sjafii Ahmad, MPH, Sekretaris Jenderal Depkes yang juga Ketua Tim Wasdal Yankes Haji 1230 H mengenai penyelenggaraan pelayananan kesehatan jamaah haji tahun 2009/1430 H.

Menurut laporan Siskohat Departemen Agama, dari data itu, tercatat 194 orang jamaah haji Indonesia meninggal dunia di Makkah, 25 orang di Madinah, 12 orang di Mina, 10 orang di Jeddah, 3 orang di Arafah dan 3 orang di perjalanan.

Berdasarkan lokasi, sebanyak 80 orang wafat di sejumlah Rumah Sakit Arab Saudi, 65 orang di pemondokan, 56 orang di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI), 18 orang di perjalanan, 12 orang di sektor BPHI, 8 orang di mesjid, 7 orang di bandara dan 1 orang di pesawat.

Berdasarkan embarkasi, Surabaya 50 orang, Surakarta 46 orang, Bekasi 26 orang, Jakarta 25 orang, Medan 19 orang, Ujung Pandang 17 orang, BPIH Khusus 12 orang, Padang 12 orang, Batam 12 orang, Palembang 11 orang, Banjarmasin 9 orang, Aceh 6 orang, Balikpapan 1 orang, non-kloter 1 orang.

Jenis kelamin, usia, dan penyebab kematian :
Jenis Kelamin
Berdasarkan Usia
Penyebab Kematian
Laki-2  : 138
Wanita : 109
< 40     :     2
40 – 49 :   24
50 – 59 :   49
> 60     :  172
 
1.        Penyakit sistem sirkulasi
154
2.        Penyakit sistem pernapasan
78
3.        Penyakit gangguan mental dan perilaku
5
4.        Penyakit infeksi dan parasit
2
5.        Penyakit sistem syaraf

2
6.        Penyakit sistem genitourinaty
2
7.        Penyakit sistem otot dan jaringan
1
8.        Penyakit sistem pencernaan
1
9.        Endokrin nutrisi dan mental
1
10.    Penyakit darah dan organ pembuluh darah
1





Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik, Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi melalui nomor telepon: 021-52907416-9, faks: 52921669, Call Center: 021-30413700, atau alamat e-mail puskom.publik@yahoo.co.id, info@puskom.depkes.go.id, kontak@puskom.depkes.go.id.

3 komentar:

yulia-ningsih mengatakan...

Penurunan ini di satu sisi merupakan salah satu keberhasilann jga, tetapi yang penting apakah penurunan itu merupakan kalkulasi dari rata2 jamaah haji yang meninggal bukan?

Anonim mengatakan...

Jumlah jammah haji yang meninggal di tanah suci merupakan hal yang patut disyukuri bersama walaupun angka ini secara kualitatif perlu ditekan lagi. Tetapi bagaimanapun kita patut mengapresiasi keberhasilan Depag yang merupakan penyelenggara ibadah haji dalam meminimalisir kematian para jamaah haji Indonesia..........

BITA mengatakan...

Alhamdulillah tamu2 yang gugur di tanah suci pada tahun ini menurun lumayan banyak dibanding tahun2 sebelumnya, sukses buat DEPKES DAN DEPAG.

Posting Komentar