25 Oktober 2009

Menkes Endang Tak Kirim Bantuan ke Maluku

VIVAnews - Gempa 7,3 pada skala richter (SR) telah mengguncang Saumlaki, Maluku. Departemen Kesehatan sudah memonitor kondisi pasca-gempa yang berada di kedalaman 165 kilometer.
"Saya sudah pantau melalui Pusat Penangulangan Bencana," kata Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih usai rapat koordinasi di Kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Minggu, 25 Oktober 2009.
Sementara sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana Alama (BNPB) tidak menerima laporan adanya korban jiwa, kerusakan, atau pun luka-luka akibat gempa.
Maka itu, Departemen Kesehatan tidak mengirimkan tim serta bantuan ke lokasi gempa. "Tidak ada, karena disana belum ada apa-apa," ujar Menteri Endang.
Kepala Pusat Data sekaligus juru bicara Priyadi Kardono, sebelumnya telah menerima laporan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maluku. Dalam laporan itu tidak disebutkan ada korban jiwa.
Selain itu, BNPB hingga kini juga tidak diterima laporan korban luka-luka. "Laporan dari BMKG Maluku tidak ada laporan. Gempa di Saumlaki itu hanya terasa guncangan-guncangan saja. Sekitar I sampai II MMI (Modified Mercalli Intensity)," ujar Priyadi.


5 komentar:

clarasinta mengatakan...

ada atau tdk ada korban mestinya pemerintah secepatnya meninjau lokasi gempa bumi, kasihan kan masyarakat di sana mungkin msh trauma dgn kejadian gempa yg terjadi di sumbar.

Anonim mengatakan...

apapun bentuk bencana alamnya, pemerintah selayaknya lbih komitmen thd korban jiwa.

Anonim mengatakan...

mestinya menkes tidak hanya memantau perkembangan gempa maluku dan menerima laporan saja. Kedatangannya ke lokasi gempa jauh lebih akurat dan bisa menunjukkan rasa empati thd korban gempa maluku ini.

Anonim mengatakan...

dengan hanya memantau saja menunjukan tdk ada lagi keseriusan pemerintah dalam menanggulangi terjadinya bencana gempa bumi di maluku ini, sangat disayangkan sekali.

kabul-santoso mengatakan...

yah, namanya gempa bumi pasti ada korban dan tdk harus korban manusia, akibat dari kejadian gempa pastinya menimbulkan kekhawatiran masyarakat maluku, apalagi sekarang musim gempa.

Posting Komentar