15 Agustus 2009

Langkah-langkah menghadapi perkembangan H1N1

Pemerintah melalui Departemen Kesehatan Republik Indonesia, telah memberikan surat edaran kepada seluruh Kepala Daerah/Gubernur. Surat yang berisikan untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan menghadapi Pandemi Influenza A BAru (H1N1) fase 6.

Kasus ini telah berkembang sedemikian pesat, dengan data terakhir per tanggal 6 Juli 2009 virus ini telah menjangkiti di 122 negara dengan kasus pasien meninggal sebanyak 144 dari total jumlah penderita 95.512 orang. Sungguh angka statistik yang fantastis. Penyebarannya sedemikian cepat dan masif (case fatality 0,45%).

Di tanah air, dilaporkan 10 provinsi yakni :
  1. Bali
  2. DKI Jakarta
  3. Banten
  4. Jawa Barat
  5. D.I. Yogyakarta
  6. Jawa Timur
  7. Sumatera Utara
  8. Kalimantan Timur
  9. Jawa Tengah
  10. Sulawesi Utara
dengan total jumlah penderita 172 orang, dan sampai saat ini berkat kesigapan aparat kesehatan kita belum ada kasus pasien meninggal. Dari kasus ini, sebanyak 37% pasien memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri. Sedangkan 19% kasus akibat berpergian ke luar negeri, dan 44% masih belum diketahui pasti faktor penyebab penularannya. Dilihat dari penyebaran virus ini, yang caranya tidak berbeda jauh dengan penyakit flu biasa kemungkinan besar jumlah pasien dan jumlah sebarannya akan terus bertambah.

Untuk mengantisipasi penyebarannya, Departemen Kesehatan menginstruksikan kepada seluruh kepala daerah agar tetap melakukanj pemindaian suhu (thermal scanning) dan kartu riwayat kesehatan (health alert kesehatan). Untuk lebih jelasnya kita dapat membaca surat edaran Menteri Kesehatan itu (download disini)

0 komentar:

Posting Komentar